perbedaan di antara gado-gado, karedok, pecel, dan lotek

Gado-gado, karedok, pecel,dan lotek merupakan makanan yang memiliki gambaran umum yang sama yakni sayuran yang diberi sambal kacang. Namun, kenyataannya keempatnya merupakan makanan yang berbeda.

Indonesia memiliki jenis makanan yang beragam. Keberagaman tersebut muncul karena ditiap daerah memiliki produk unggulan yang berbeda beda, misalnya saja pada kawasan daratan tinggi masyarakatnya akan lebih mengandalkan produk perkebunan untuk diolah menjadi produk olahan rumah tangga. Pada daratan rendah atau dekat dengan laut lebih banyak mengandalkan makanan dari hasil tangkapan mereka dilaut karena memang laut lah sumber kehidupan masyarakat di sana oleh karena itu tak heran jika produk olahan mereka kebanyakan berbahan dasar hewan tambak seperti ikan. Selain tempat tinggal atau wilayah yang mempengaruhi keberagaman kuliner Indonesia dinilai berdasarkan bahan baku adapula keberagamanan yang dinilai dari penamaan pada tiap makanan misalnya saja nama bakwan dan martabak yang memiliki pelafalan yang berbeda dari tiap daerah hal ini menunjukkan jika Indonesia memiliki beragam suku dengan segala keberagamaan tentang kulinernya. Jika martabak dan terang bulan memiliki pelafalan berbeda namun sebenarnya makanan yang sama lain dengan lotek, pecel, gado-gado dan keredok keempatnya memang memiliki bentuk yang serupa sama-sama sayuran yang di bumbui dengan saus kacang hanya saja keempatnya berasal dari daerah yang berbeda sehingga memiliki karakteristik rasa yang jelas berbeda ketika sudah masuk ke mulut. Lantas apa saja sebenarnya perbedaan di antara keempatnya?

Gado-gado

Perbedaan hang pertama hakni dilihat dari asal makanan gado-gado, Gado-gado adalah makanan khas Jakarta berisi sayur-sayuran yang direbus, irisan telur dan tahu, serta ditaburi bawang goreng dan kerupuk. Sayur-sayuran ditambahkan dengan bumbu kacang atau saus dari kacang tanah yang telah dihaluskan yang kemudian diaduk merata.

Perbedaan selanjutnya terletak pada penggunaan sayuran di gado-gado yang sudah direbus.

Selain itu bahan atau sayura yang digunakan pada gado-gado di Jakarta dan daerah lainnya juga beebeda-beda.

Gado-gado khas Jakarta menggunakan bahan jagung pipil, sayuran rebus, kentang, lontong, tahu, tempe, dan telur.

Sementara gado-gado di daerah lainnya menggunakan sayur kacang panjang, mentimun, wortel, selada, dan kentang.

Keredok

Keredok merupakan makanan khas Sunda yang menggunakan sayuran mentah seperti mentimun, taoge, kol, kacang panjang, daun kemangi, dan terong. sedangkan sausnya adalah bumbu kacang yang dibuat dari cabai merah, bawang putih, kencur, kacang tanah, air asam, gula kawung, garam, dan terasi. Letak perbedaaannya dengan gado-gado ia karena karedok banyak menggunakan kencur sehingga memiliki aroma khas dan ketika dimakan pun akan terasa segar berkat perpaduan sayuran mentah dengan sambal kacang yang memakai kencur.

Lotek

Lotek adalah salah satu makanan khas Sunda yang mudah ditemukan di seluruh wilayah Jawa Barat. Sepintas lotek ini hampir mirip dengan gado-gado, yakni makanan berupa rebusan sayuran segar yang disiram dressing berupa sambal dicampur bumbu kacang. Keunikannya, sebagai bahan sambal di samping kacang sering kali ditambahkan tempe dan dalam bumbunya ditambahkan terasi, gula merah, dan bawang putih. Secara umum, lotek terasa lebih manis daripada pecel ataupun gado-gado.

Perbedaan lotek dan karedok sendiri terletak pada jenis sayuran dan penyajian yang digunakan. Lotek dihidangkan dengan kol, bayam, dan tauge. Sedangkan karedok biasanya dihidangkan dengan kacang panjang, terong, dan daun kemangi.

Sayuran pada lotek dihidangkan dengan direbus terlebih dahulu sedangkan karedok tidak melalui tahap perebusan.

Pecel

Pecel adalah panganan tradisional yang berasal dari Ponorogo, Jawa Timur. Makanan ini biasanya dihidangkan dengan bumbu sambal kacang sebagai bahan utamanya dan dicampur dengan aneka jenis sayuran. Pecel populer terutama di wilayah DI Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Secara etimologi, "pecel" berasal dari bahasa Jawa dapat diartikan sebagai 'tumbuk' atau 'dihancurkan dengan cara ditumbuk'.Jika pada gado-gado, lotek, dan keredok bumbu kacang akan terlebih dahulu disiapkan dalam cobek atau piring, kemudian letakkan bahan-bahan sayuran dan pelengkap seperti lontong atau ketupat di atasnya dan aduk hingga semuanya tercampur rata. Pada pecel biasanya bumbu pecel sudah dibuat terlebih dahulu menjadi bentuk bumbu kacang yang padat. Ketika ingin disajikan, hanya perlu ditambahkan air hangat sampai bumbu mengental. Letakkan sayuran yang sudah direbus di atas piring, kemudian siram dengan bumbu kacang di atasnya.Sementara itu, bumbu pecel lebih sederhana daripada yang lainnya. Bumbunya hanya terdiri dari kacang tanah goreng, bawang putih, sedikit cabai dan irisan daun jeruk yang membuat aromanya menjadi lebih wangi.